SMKN 4 Depok Apresiasi dan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis
FAJARLAMPUNG.COM, Depok – Kepala SMKN 4 Depok, Yudhiansyah, S.Pd, M.Pd, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di lingkungan sekolah.
Menurutnya, program yang digagas pemerintah ini merupakan terobosan strategis untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui pemenuhan gizi yang seimbang bagi peserta didik.
“Program ini bukan sekadar memberikan makanan, tetapi juga memberikan harapan. Selain meringankan beban orang tua, program ini memastikan anak-anak kami memperoleh asupan gizi yang memadai sehingga mereka lebih sehat, bersemangat dan siap mengikuti pembelajaran dengan optimal,” tegas Yudhiansyah.
Program Bergizi untuk Generasi Emas Indonesia 2045
Pihak sekolah menilai, kesehatan peserta didik tidak dapat dipisahkan dari kualitas proses belajar mengajar. Anak-anak yang mendapatkan asupan gizi yang cukup terbukti memiliki konsentrasi yang lebih baik, daya tahan tubuh yang lebih kuat, serta semangat belajar yang lebih tinggi.
Hal ini sejalan dengan visi besar Generasi Emas Indonesia 2045, yaitu generasi yang sehat, cerdas, unggul, serta memiliki daya saing global. Program Makan
Bergizi Gratis menjadi salah satu fondasi penting untuk membentuk generasi yang tidak hanya kuat secara akademik, tetapi juga matang dalam aspek kesehatan jasmani dan mental.
“Kami percaya, investasi pada gizi anak sekolah adalah investasi pada masa depan bangsa. Anak-anak yang sehat akan tumbuh menjadi generasi produktif yang siap menghadapi tantangan zaman,” tambah Yudhiansyah.
Komitmen SMKN 4 Depok
Sebagai institusi pendidikan, SMKN 4 Depok memandang program ini sebagai wujud nyata sinergi antara pemerintah dan dunia pendidikan dalam menjawab tantangan ketahanan pangan, kesehatan remaja, serta peningkatan kualitas pendidikan nasional.
“Kami berharap program ini dapat terus diperluas dan menjangkau lebih banyak sekolah, tidak hanya di Depok, tetapi juga di seluruh Indonesia. Keberlanjutan program ini akan menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan generasi emas yang kita cita-citakan bersama,” ungkap Yudhiansyah.
Profil SMKN 4 Depok
SMKN 4 Depok merupakan salah satu sekolah menengah kejuruan yang terus berkembang, dengan jumlah peserta didik, tenaga pendidik dan sarana yang cukup lengkap. Kehadiran program Makan Bergizi Gratis memberikan dampak signifikan dalam mendukung aktivitas belajar mengajar di sekolah yang memiliki ekosistem pendidikan cukup besar ini.
Data terkini menunjukkan:
– 572 Peserta Didik
– 1 Kepala Sekolah
– 4 Wakil Kepala Sekolah
– 29 Guru
– 4 Tenaga Administrasi Sekolah
– 2 Tenaga Keamanan
– 2 Caraka
– 20 Sarana Pendukung Pembelajaran
Dengan komposisi tersebut, SMKN 4 Depok tidak hanya menjadi wadah pembelajaran akademis dan kejuruan, tetapi juga sebagai pusat pembentukan karakter generasi muda. Lingkungan sekolah yang sehat, ditunjang program bergizi gratis, menjadikan peserta didik lebih siap dalam menghadapi tantangan dunia kerja maupun pendidikan lanjutan.
Dampak Nyata di Lapangan
Sejak pelaksanaan program ini, pihak sekolah mencatat adanya peningkatan semangat belajar siswa, kondisi kesehatan yang lebih stabil, serta partisipasi aktif
dalam kegiatan sekolah.
Para orang tua pun menyambut baik karena beban pengeluaran rumah tangga dapat berkurang, sekaligus memberikan jaminan bahwa anak-anak mereka mendapatkan makanan sehat setiap hari. Guru dan tenaga kependidikan juga merasakan manfaat tidak langsung. Lingkungan sekolah menjadi lebih positif, kondusif dan produktif karena peserta didik tampil lebih bugar serta antusias dalam mengikuti setiap kegiatan pembelajaran.
Harapan ke Depan
SMKN 4 Depok menegaskan dukungannya terhadap upaya pemerintah dalam memperluas jangkauan program ini. Dengan adanya sinergi lintas sektor mulai dari pemerintah pusat, daerah, sekolah, hingga masyarakat.
Program Makan Bergizi Gratis diyakini akan menjadi salah satu program berkelanjutan yang memberi dampak jangka panjang bagi pembangunan bangsa.
“Kami yakin, keberhasilan program ini akan menjadi pijakan penting bagi Indonesia dalam mencetak generasi yang sehat, cerdas, berkarakter, dan memiliki daya saing global,” tutup Yudhiansyah. (*/Red)