Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Labuan Menyentuh 3.655 KPM, Sukses Tanpa Kendala
FAJARLAMPUNG.COM, Pandeglang – Sebanyak 3,655.warga kecamatan Labuan menerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kementrian Republik Indonesia bantuan yang sempet tertunda karena adanya pilkada serentak.kini sudah disalurkan kepada kelompok penerima manfaat (KPM).
Dari sejumlah 3.655 kelompok Penerima Manfaat di Kecamatan Labuan yang tersebar disembilan Desa diantaranya Desa Banyu biru sebanyak 187 KPM,Desa banyumekar 193 KPM.Desa Teluk 865 KPM.Desa Labuan 571.Desa Rancateureup 272 KPM. Desa suka maju 186,KPM.Desa Cigondang 501 KPM, Desa Caringin 403KPM, Desa kalang anyar 477 KPM.
Sementara itu kordinator PKH kecamatan Labuan Herawati mengatakan bahwa kegiatan penyaluran ini,selain bantuan bansos PKH dan BNPT yang di gabungkan ditambah untuk penyaluran kali ini, sekaligus dua tahap yaitu tahap 3 dan tahap 4.
“Alhamdulilah masyarakat sudah menerima bantuan yang berjalan lancar tanpa ada kendala, dari sembilan desa Semua bisa diterima” kata Herawati.
Lebih lanjut ia menjelaskan dalam program ini juga menggunakan sistem Graduasi dari penerima. Alurnya bagi penerima manfaat yang telah layak dan tidak membutuhkan bantuan program PKH atau BNPT bisa mengundurkan diri atau bisa juga dipaksa karena sudah dianggap mampu.
“Jika memang penerima manfaat telah layak dan dianggap mampu warga bisa mengundurkan diri untuk tidak menerima program ini lagi”, jelasnya.
Masih menurutnya bagi penerima yang melakukan Graduasi mandiri,dengan secara sukarela penerima manfaat mengajukan diri dan dianggap mampu untuk tidak menerima bansos PKH dan BNPT tentunya hal ini,akan mendapat support dari pemerintah dan itu akan mendapatkan bantuan untuk usaha dari pemerintah. Adapun untuk Graduasi paksa, ini bisa ditempuh melalui Musdes (musyawarah Desa) lalu dibuat berita acara. Dan hal ini disarankan perlu ditempuh secara persuasif kepada penerima manfaat, yang memang telah dianggap mampu dan tidak membutuhkan program bantuan PKH dan BNPT oleh fihak Desa dalam kegiatan musyawarah Desa. Selain itu juga ada Graduasi alamiah yaitu KPM yang keluar dari PKH karena sudah tidak memiliki komponen lagi jelasnya.
Sedangkan menurut salah satu Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Labuan.Adnan menghimbau kepada penerima manfaat agar bantuan berupa uang saat ini selayaknya dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi keperluan anak sekolah dan kebutuhan sembako sehari hari.untuk saat ini penyaluran bantuan PKH dan BNPT bersamaan. Ia berharap bagi penerima manfaat bantuan ini dengan baik tegasnya.
Sementara itu kepala Desa Labuan Dedi menyampaikan bahwa penyaluran bantuan PKH dan BNPT di Desanya berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala.masyarakat menerima dengan senang dan merasa banyak dibantu.
“Alhamdulillah untuk penyaluran PKH dan BNPT saat ini berjalan dengan kondusif.terimakasih kepada pemerintah atas bantuannya yang diberikan” katanya.
Menurut salah seorang penerima manpaat program PKH Rumdani Desa labuan merasa bahagia dan gembira telah mendapatkan bantuan dari program bansos PKH dari pemerintah, program ini sangat dibutuhkan untuk anak anak sekolah. Ia sangat berterima kasih pada pemerintah yang telah menurunkan bantuan ini ungkap Rumdani warga kampung masjid.(samin alias denny)